Jumat, 04 Januari 2019



A. Pendahuluan

Kali ini saya akan sharing tentang macam macam OS Open Source yang bisa digunakan menurut tingkatannya. Semoga Bermanfaat yah...

B. Latar Belakang

Banyaknya OS OpenSource yang bisa digunakan.

C. Maksud dan tujuan.

Bisa menggunakan OS OpenSource yang sesuai dengan potensi yang dimiliki dan sesuai kebutuhan .

D. Jangka Waktu

-

E. Pembahasan.

5 Distro Linux Yang Cocok Dan Disarankan Untuk Pemula

1. Ubuntu

Ubuntu termasuk distro yang paling populer saat ini.
Ubuntu memiliki siklus rilis yang ketat dan cenderung
memiliki lebih banyak fitur yang diimplementasikan
dalam setiap rilis seperti mempunyai millist paling
banyak di dalam memberikan panduan terhadap
pengguna.
Ubuntu juga merupakan distro yang paling banyak
memberikan panduan atau tutorial pengoperasiannya
di internet sehingga pengguna yang baru belajar atau
beralih ke ubuntu tidak mengalami kesusahan atau
kendala.

2. Linux Mint

Linux Mint dikenal sebagai distro linux nomor #1
paling populer karena hanya user friendly.
(lihat : www.distrowatch.com)
Linux Mint muncul dengan banyak perangkat
lunak yang stabil , media codec dan driver.
Distro linux ini bekerja dengan baik dan tidak akan
menghabiskan setiap waktu trouble shooting.

3. Pear OS

Distribusi Linux Pear Linux datang dengan gaya
Apple Mac OS X menggunakan Ubuntu Linux
sebagai basis, namun tidak menyertakan antar
muka Unity maupun Gnome.
Tidak hanya nama saja yang unik namun logo
dari distro ini juga unik. Jika biasanya logo dari
Mac OS menggunakan lambang buah apel yang
digigit, kalau pear OS menggunakan lambang
buat pear yang digigit.
Pear OS memiliki kompatibilitas driver yang baik
seperti pada perangkat wireless dan juga
dukungan terhadap kartu grafis AMD.

4. Zorin OS

Zorin OS dioptimalkan untuk pengguna yang
transisi dari Windows.
Distro Ini terlihat cukup mirip dengan Windows 7
dan dilengkapi dengan "tampilan Zorin changer"
yang dapat membuat desktop Anda terlihat mirip
dengan Windows.

5. Elementary OS

ElementaryOS Luna adalah distribusi berbasis
desktop Ubuntu dengan beberapa fitur yang lebih
menarik, termasuk GTK+ baru dan tema ikon untuk
GNOME, web browser Midori, aplikasi baru yang
dikembangkan di khusus (misalnya Dexter, buku
alamat dan Poster, email client), dan Nautilus
Elementary, file manager simpel.
===================================================================
DISTRO UNTUK TINGKAT MENENGAH

1. Fedora
Sebelumnya distro linux ini dikenal sebagai Red Hat Linux,
Fedora berbasis RPM dan yum yang dikembangkan oleh
Fedora Project, meneruskan pengembangan Red Hat
Linux (RHL) setelah dihentikan dengan versi terakhir Red
Hat Linux 9
Fedora dikenal di dunia Linux sebagai sebuah distro
pelopor dalam penerapan teknologi terkini dan
merupakan distro yang banyak digunakan oleh
pengembang software, termasuk Linus Torvalds.
Fedora acapkali menjadi referensi untuk sebuah pembaruan untuk dikembangkan lebih lanjut oleh distribusi
Linux lainnya, sekaligus menjadi ajang untuk mengetahui “sekarang” untuk teknologi yang akan diadopsi Red
Hat Enterprise Linux di masa mendatang.

2. Debian

Debian GNU/Linux digunakan sebagai basis dan inspirasi
bagi ratusan distribusi Linux lainnya termasuk yang telah
dikenal luas seperti Ubuntu, Knoppix, Kali Linux,
SimplyMEPIS dan BlankOn
Debian menjadi ibu dari model pengembangan produk
sumber terbuka dan paling depan di jajaran
pengembangan distro-distro murni komunitas yang
pernah ada.
Di Indonesia Debian memiliki basis pengguna yang kuat dan luas. Debian selama bertahun-tahun merupakan
basis untuk pelatihan dan kompetisi tingkat nasional di lingkungan pendidikan formal SMK.

3. OpenSuse

OpenSuse merupakan distro Linux yang dikembangkan
oleh komunitas openSUSE yang disponsori oleh Novell
dan mengutamakan untuk pengguna pribadi atau
rumahan.
OpenSuse dilengkapi tools untuk central setting yang
bernama YaST (Yet another Settup Tools) yang sangat
mudah digunakan untuk konfigurasi sistem internal dan
jaringan serta security.
Yang paling dibanggakan dari distro ini adalah kelengkapan
program aplikasinya.

4. CentOS (Community ENTerprise Operating System)

CentOS (Community ENTerprise Operating System)
adalah sebuah distribusi linux sebagai bentuk dari usaha
untuk menyediakan platform komputasi berkelas
enterprise yang memiliki kompatibilitas kode biner
sepenuhnya dengan kode sumber yang menjadi
induknya, Red Hat Enterprise Linux (RHEL)/
Centos adalah sebuah distro yang sangat stabil dan cocok
untuk keperluan server di Enterprise.
============================================================================

DISTRO UNTUK TINGKAT LANJUT

1. Slackware

Slacware merupakan distro Linux untuk pengguna tingkat
lanjut (ahli) yang memiliki pengetahuan pemrograman dasar
dan teknologi informatika,.
Bagi pengguna Linux senior, slackware merupakan suatu
distribusi Linux yang penuh dengan tantangan.
Slackware hadir dengan model yang sangat sederhana, tidak
seperti distribusi linux yang lainnya.
Slackware merupakan distribusi linux yang murni, dalam arti
penampilannya yang sangat mirip dengan UNIX (UNIX Clone),
sehingga membuat penggunanya merasa seperti
menggunakan UNIX murni.
Bagi yang menginginkan tantangan dan ingin menjadi Linuxer handal, atau yang sering dikenal dengan sysadmin,
slackware merupakan jawabannya. Anda tidak akan pernah mendapatkan kemudahan seperti halnyajika kita
menggunakan distribusi linux yang lainnya karena slackware semuanya serba manual dan tanpa grafik.

2. FreeBSD

FreeBSD dikembangkan dengan reputasi sebagai sebuah
sistem operasi yang cepat, kinerja tinggi dan ekstrim stabil,
terutama digunakan untuk server web dan sejenisnya.
FreeBSD membuat ideal server Internet atau Intranet.
Menyediakan layanan jaringan yang kuat di bawah beban
berat dan menggunakan memori yang efisien untuk
memelihara waktu respons yang baik bagi ribuan proses
pengguna simultan.
FreeBSD tergolong sistem untuk pengguna tingkat lanjut
dengan installer modus teks, dan pendeteksian hardware
tidak bisa menandingi Linux, memerlukan banyak utak-atik
selama setup dan konfigurasi paska instalasi.
Sebagai alternatif untuk desktop berlandasan FreeBSD adalah PC-BSD atau GhostBSD berupa LiveDVD berikut
Gnome.

3. LFS (Linux From Scratch)

Distro LFS memungkinkan anda untuk membangun Sistem
Operasi dari awal.
Distro Ini diperuntukkan pengguna tingkat lanjut, untuk
pengguna awal/pemula yang masih awam mengenai open
source disarankan lebih baik mencoba distro untuk yang
diperuntukkan untuk tingkat pemula dan menengah.
=======================================================================

TIPS MEMILIH DISTRO

DISTRO MANA YANG HARUS DIPILIH?
• Beda Distro beda tujuan, Distro yang dipilih adalah distro yang sesuai dengan
kebutuhan pekerjaan anda.
• Pilih Distro yang mempunyai milist dan memberikan panduan gratis di internet,
karena tidak tertutup kemungkinan akan muncul kendala-kendala atau masalah
di dalam penggunaan suatu distro, maka dengan cara tersebut akan mudah
menemukan solusinya.

F. Kesimpulan

Jadi ketika ingin memilih OS yang Opensource maka pilihlah sesuai kemampuan dan sesui fungsinya.

G. Referensi

Modul Pengenalan OS Linux.

0 komentar:

Blog Archive

Diberdayakan oleh Blogger.

Cara Konfigurasi Simple Queue dan Shared Up To

LAPORAN TUGAS MANAJEMENT BANDHWIDTH ADMINISTRASI INSFRASTRUKTUR JARINGAN  Judul Kegiatan : Melakukan Konfigurasi  Manajemen Bandwidt...

statistics

Cari Blog Ini

Comments

My Instagram

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Pages

Responsive Ads Here

HARGAI PENULIS DENGAN MENCANTUMKAN REFERENSI JIKA MENCOPY !!!

Popular Posts